Menekan angka kejahatan di wilayah Tiga Raksa. Kapolsek Terapkan Program CID

Meningkatnya angka kejahatan di wilayah Kabupaten Tangerang, khususnya Tiga Raksa tidak membuat Kompol Afrony Sugiarto berkecil hati. Ini malah menambah semangat dirnya sebagai anggota Polri untuk melakukan berbagai tkndakan bahkan program di Sektor Tiga Raksa agar dapat meminimalisir tindakan kejahatan.

Seperti program Criminal Investigasi Divisi (CID) On The Spot, program ini dibuat oleh Afrony sebagai acuan dalam mengungkap kasus kejahatan. “Progaram ini merupakan salah satu cara kami untuk mengungkap kasus kejahagan. Dan dengan program CID ini kami dapat mendeteksi aktifnya anggota di lapangan” katanya kepada Lampu Hijau .

Beliau juga menambahkan bahwa dengan keterbatasan personil, dengan program ini kami juga dapat memberimasukan kepada para anghota bahwa semua yang dilakukan adalah untuk keamanan masyarakat. “Kita kasih masukan kepada para anggota agar mereka mdngerti tugas kepolisian. Dengan aktifnya di lapangan, dimana kehadiran kita sangat dinanti oleh masyarakat. Yang penting kita harus tekun” tambah mantan Kapolsek Cisoka.

Program Criminal Investigasi Divisi merupakan program pengungkapan serta pengamanan yang lebih mengedepankan kepentingan masyarakat. Dan dengan cara sosialisasi yang rutin, akan menciptakan kedekatan antara pihak kepolisian dengan masyarakat. “Masyarakat terkadang masih enggan untuk berinteraksi dengan kami, maka dari itu pendekatan sering kami lakukan, seperti mengadakan pengajian serta mendatangi tempat kumpul-kumpul remaja” tambah Afrony.

Dengan kedekatan yang tidak ada batasan, dengan sendirinya masyarakat lebih dekat dan nyaman. Dan setiap kejadian yang ada di wilayah yang sebelumnya dianggap rawan tindak kejahatan, namun dengan berjalannya program ini mengalami penurunan. “Seperti wilayah Matagara, perbatasan Tenjo yang merupakan wilayah rawan kejahatan. Kebanyakan pencurian kendaraan bermotor serta rumah kosong ” katanya.

Criminal Investigasi Divisi (CID) On The Spot juga program yang pernah diterapkan sewaktu Kompol Afrony Sugianto menjabat sebagai Kapolsek Cisoka. ” Kami melakukan pendekatan tkdak hanha sebatas ada acara yang formil, namun pada malam hari seperti Sambang Malam merupakan salah satu cara kami untuk melakukan pendekatan yang lebih terarah. Karena secara emosional, masyarakat Tiga Raksa sudah tidak lagi canghung dengan keberaaan polisi” ucapnya.

Patroli yang yang  kerap dilakukan petugas yang piket juga selalu dilaporkan, dengan  melampirkan buku catatan yang selalu diberikan ke setiap anggota yang sedang piket. Kedekatan masyarakat kepada pihak kepolisian dengan sendirinya bisa mengurangi ruang gerak para pelaku kejahatan. ” Menjaga keamanan bukan hanya tugas pihak kepolisian, namun peran serta masyarakat juga sangat dibutuhkan. Maka dari itu saya menghimbau agar masyarakat bisa menjadi polisi bagi dirinya sendiri dengan sikap kehati-hatian dan kewaspadaan terhadap lingkungan sekitar ” pungkas Kompol. Afrony Sugianto. (Sly)