Serge Memohon Untuk Tidak Di Vonis Mati

IMG_20150401_151538Serge Memohon Untuk Tidak Di Vonis Mati

Tangerang,

Pengadilan Negeri Tangerang baru saja selesai melaksanakan siding atas terpidana mati Serge Areski Atloui, Rabu (1/4) sore. Sidang yang di ketuai oleh hakim ketua Indri Murtini hanya berlangsung 15 menit, dalam persidangan tersebut hanya dilakukan penandatangan berita acara persidangan peninjauan kembali yang telah berlangsung 3 kali hingga hari ini.

Usai Sidang Pengacra Sergei Areski Atloui , Nancy Yuliana menjelaskan pihaknya berharap akan dikabulkannya peninjauan kembali atas Vonis mati kliennya. Dimana konsistensi Hukum dapat terlihat pada kasus sergei ini. Konsistensi hukum yang dimaksud Nancy adalah terkait pertimbangan dr Majelis Hakim di MA terkait memory kasasi mereka yang ditolak karena putusan PN Seumur Hidup sementara memory kasasi jaksa diterima sehingga harus hukuman mati.

“Mengantisipasi hal tersebut kami juga telah mengajukan gugatan ke PTUN terkait kasus ini yang telah di daftarkan pada tanggal 31 Maret 2015 kemarin. Dalam pengajuan ke PTUN pihaknya memepermasalahkan masalah grasi yang dinilainya penolakan grasi presiden yang menyamaratakan grasi tersebut tanpa memeriksa ataupun membaca terkait pengajuan grasi yang diajukan oleh sergei areski atloui” ujar Nancy Yuliana.

Pada Sidangnya kali ini, sergei tidak didampingi pihak keluarganya seperti pada sidang pertamanya, hanya perwakilan pihak kedubes prancis dan petugas dari Lapas Nusakambangan Jawa Tengah yang turut hadir di PN Negeri Tangerang.

Dalam kesaksiannya pada sidang terdahulu Sergei yang lebih dari sepuluh tahun menjadi warga Binaan di Lapas Nusakambangan meminta keadilan atas kasus yang menimpanya, dimana dirinya hanyalah seorang teknisi bukan seorang bandar apalagi pemilik Pabrik Narkoba sehingga tidak disamaratakan atas vonis hukuman yang diterimanya.

Kepada Majelis Hakim dirinya tidak meminta untuk dibebaskan hanya meminta untuk tidak divonis mati dan menjalani sisa hukumannya meskipun sampai akhir masa hidupnya berada di dalam penjara. (sly)